9 Jan 2012

Kado dan Surat

Beberapa hari yang lalu kami mengadakan sebuah pesta yang dalam pesta itu kami diminta untuk membawa kado untuk ditukarkan sesama anggota keluarga. Senang sekali rasanya, selain menikmati kebersamaan, kami mempunyai kejutan yang saling diberikan kepada mereka.

Kado, sesuatu yang sangat aku sukai, gimana denganmu? Apakah sama yang kamu rasakan saat menerima kado dari seseorang apalagi jika orang tersebut adalah orang yang spesial. Bungkusan rapi dengan berbagai macam warna dan cara mengemasnya. Bikin nggak pengen ngebuka aja sebetulnya, tapi pasti penasaran apa gerangan yang sebetulnya ada di dalamnya. Pernah suatu saat aku kasih sebuah kado -eh, sering ding- yang kadang cuma benda kecil tapi kumasukkan di kotak besar dengan banyak guntingan kertas biar dikiranya beneran gede kado itu, hehehe ... Malah kadang - kadang saking iseng dan resenya, aku masukkan beberapa butir permen hanya untuk kado, sering terjadi pas lagi nggak punya uang tuh. Bicara tentang kado, ternyata ga semua kado bisa disukai setiap orang, maka sebelum memberikan sebuah kado untuk seseorang lebih baik kita harus tahu dulu bagaimana karakter dan kebiasaan orang tersebut. Yang untuk menghindari kejadian kita (yang ngasih kado) kecewa karena si penerima kado nggak suka -sesuatu tersebut-. Mungkin itu pula yang dihindari beberapa orang saat mengatakan 'Nggak usah bawa apa-apa (kado) loh kalau datang nanti ke pestaku yah! Mendingan mentahnya aja'.

Eee, masuk di akal juga sih ya, sapa tahu benda yang tadinya akan kita berikan sudah mereka punya di rumah. Tapi memberikan uang dengan nominal yang jelas - jelas tertera kadang - kadang juga membuat kita sungkan, malu dan risih. Kalau sedikit dikirain pelit atau miskin, tapi kalau kebanyakan dikirain pamer dan sombong. Halah ... Terserah deh, kalau aku sih suka kado juga suka uang. Jadi nanti kalau datang ke pestaku nggak usah bingung - bingung, aku menerima dua - duanya kok.

Sekarang perihal surat, salah satu hal yang juga aku suka juga nih. Saat menerima surat dari manapun itu kecuali dari pihak bank kartu kredit yang nagihnya udah nggak ketulungan dan nggak tanggung - tanggung nominalnya. Padahal aku rajin bayar kartu kredit tapi kok tetap aja tagihannya nggak berkurang *lapjidat* *curcol*. Ceritanya gini nih , kenapa aku suka banget ama surat. Pertama, karena pak posnya ganteng, halah ... Kedua, karena isinya bikin dag dig dug dan penasaran aja apa sih isinya. Ketiga, ternyata masih ada ya yang pakai jasa kantor pos untuk mengirim surat ? Hari gini ? Keempat, ternyata ada yang masih mau kirim surat ke aku gitu loh.

Begitulah curhat nggak penting yang kesekian kubuat hanya untuk meramaikan blog ini yang sudah sekian lama vakum -itungjari-. Sebetulnya apa pula di balik semua curhatan ini ? Mari kita kuak *ngikikneneksihir* . Bagaimana jika kita kembali ke beberapa saat yang lalu saat ide gila pertama tertuang di blog ini ? Sebentar lagi kan mau valentine's day nih. Sebetulnya pengen mengulang kesuksesan tukeran kado seperti waktu itu, yang nggak sukses nggak usah diinget ya, pliiiis .... Mari kita blacklist aja teman - teman yang harusnya mengirim kado ke teman yang lain tapi tidak dilakukan, bukan berarti blacklist dari komccers loh, hanya saja tidak diikutkan dalam list tukeran kado. Gimana .. gimana ? Swear, pengen bangeeeet ! Mohon komentarnya ya ... terima kasih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

aDa saRan...PleasE kaSih KoMen KamU diSiNi yaK

berita komunitasccers